Hati

Dalam kereta yang membawaku pulang hari ini, aku memikirkan puisi

Dari lanskap jenela, ku lihat matahari dan sungai yang terlewati

Dalam kereta yang membawaku pulang sore ini, aku menuliskan puisi

Dirias awan senja, kau menambatkan rindu dalam hati


Bak pujangga yang melahirkan puisi, ia lantunkan bait ini

"Akankah ku bertemu denganmu esok hari?

Duhai kata yang andai bisa ku pahami, andai bisa ku singgahi.

Dapatkah ku pulang padamu tambatan hati?"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jika Saja Tuhan Bertanya

Ujung Hidungmu

Perempuan dalam Mimpi